Minuman energi atau energy drink merupakan produk minuman yang masuk dalam kategori health supplement atau suplemen kesehatan yang bertujuan untuk membantu meningkatkan level energi, meningkatkan kewaspadaan mental dan mengoptimalkan kinerja fisik.
Dalam minuman ini terkandung beberapa bahan utama yang bersifat stimulan, seperti kafein yang dapat menstimulasi sistem saraf agar tubuh tetap terjaga dan menjadi lebih waspada. Meski dalam jumlah yang sangat kecil, efek kafein dalam minuman berenergi termasuk sangat dominan.
Selain kafein, minuman berenergi lazim mengandung vitamin B kompleks yang bermanfaat untuk membantu mengolah makanan menjadi sumber energi yang lebih efektif, meningkatkan stamina, dan mencegah kram otot akibat kelelahan.
Apakah Minuman Berenergi Aman?
Kekhawatiran tentang minuman energi memang cukup beralasan, mengingat sifatnya yang dapat menstimulasi saraf agar mampu menghadirkan ledakan energi yang lebih optimal. Terlebih memang banyak produk minuman berenergi yang justru menyebabkan kecanduan.
Namun para ahli berpendapat jika tingkat keamanan dalam minuman berenergi ditentukan oleh banyak faktor, mulai dari kondisi kesehatan orang yang mengkonsumsinya, jumlah konsumsi, hingga bahan-bahan yang terkandung dalam minuman berenergi tersebut.
Salah satu minuman berenergi yang direkomendasikan untuk Anda adalah Proman. Proman energy drink merupakan produk health supplement dari Enesis Group tersebut mengandung tiga bahan utama yang dipastikan aman dikonsumsi, yakni panax ginseng atau ginseng Korea, kafein dan vitamin kompleks.
Bahan-bahan tersebut sangat aman dikonsumsi dan dapat membantu meningkatkan level energi, tanpa khawatir dengan resiko kecanduan. Alih-alih butuh dosis tinggi, Proman justru dapat menyajikan level energi yang terus bertumbuh.
Hal ini sesuai dengan penelitian Hoffman et al tahun 2009 yang menunjukkan jika minuman berenergi dapat membantu menyebabkan peningkatan yang signifikan, baik dalam hal kinerja fisik maupun psikis, meningkatkan kewaspadaan, peningkatan memori, kewaspadaan dan suasana hati.
Dalam penelitian yang sama disebutkan jika peningkatan kinerja setelah mengkonsumsi minuman berenergi memiliki level yang berbeda sesuai dengan jenis aktivitas yang dijalankan, misalnya bersepeda, kerja yang membutuhkan perhatian lebih, kinerja mengemudi di malam hari, dan lainnya.
Meskipun begitu, minuman berenergi tetap harus diperhatikan jumlah konsumsinya. Proman sendiri disarankan dikonsumsi tidak lebih dari 3 botol kemasan per hari, atau setara dengan jumlah konsumsi kafein sebanyak 150 mg.
Jumlah tersebut lebih rendah dari konsumsi maksimal kafein yang disarankan Food Drug Administration Amerika Serikat, Mayo Clinic dan European Food Safety Authority, yang menyarankan tidak lebih dari 400 mg kafein per hari.
Anda yang sedang menjalani program kehamilan, sedang hamil atau menyusui, tidak disarankan mengkonsumsinya. Hal yang sama berlaku untuk Anda yang sedang menjalani terapi dengan mengkonsumsi obat-obatan tertentu, memiliki riwayat hipertensi, penyakit jantung dan lainnya.